Luwu Utara -- Corona Virus Disease atau Covid-19 kini memang menjadi tanggung jawab bersama. Tak hanya membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran dengan tinggal di rumah, sebagian dari masyarakat pun juga turut membantu melakukan upaya pencegahan dengan berbagai cara.

Salah satunya yang dilakukan oleh pemuda desa Lara Kecamatan Baebunta Selatan, yang secara swadaya membantu pemerintah kecamatan melakukan penyemprotan di lingkungan tempat tinggal mereka, yang dimulai sejak Jumat (27/3/2020) siang tadi.

Dihubungi via telepon selulernya, Camat Baebunta Selatan, Muhammad Yamin menuturkan, kegiatan penyemprotan merupakan inisiatif dari pemuda desa yang bekerjasama dengan sejumlah organisasi dan lembaga. Dirinya menyebutkan, seluruh pemukiman yang ada di delapan dusun di Desa Lara mendapat jatah penyemprotan termasuk rumah ibadah dan sekolah.

"Dengan adanya penyebaran virus corona saat ini maka kami di Kecamatan Baebunta Selatan telah melakukan kegiatan penyemprotan untuk membatasi penyebaran virus ini dan sudah dilakukan di 6 desa bekerjasama dengan KAHMI Lutra, dan seterusnya akan bergerak ke masing-masing desa yang belum tersentuh. Untuk itu kami selaku pemerintah kecamatan dan desa mengharapkan dukungan semua unsur sehingga mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar," terang Yamin.

Dirinya pun tak menampik jika saat ini terdapat beberapa orang di Kecamatan Baebunta Selatan yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP). Meski demikian, mantan Kepala Bagian Perundang-undangan Sekretariat DPRD Luwu Utara itupun mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan tetap mengikuti imbauan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah.

"Untuk sementara ada beberapa orang, mereka sebelumnya merantau dari Bali dan sudah dikunjungi oleh pihak Dinas Kesehatan, dan kini dalam pemantauan," ungkapnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Luwu Utara, Komang Krisna mengeluarkan data terbaru terkait virus corona, dimana kabar baiknya 2 warga yang sebelumnya berstatus PDP dinyatakan negatif. Sementara 1 sampel penambahan PDP kini sementara dalam pengiriman ke BBLK Makassar. Untuk ODP berjumlah 22 orang dimana 8 orang dinyatakan sehat, sementara 14 lainnya masih dalam pemantauan. Warga dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG) saat ini berjumlah 309 dan tersebar di 10 kecamatan termasuk Baebunta Selatan. (PUT)